Sensor level adalah perangkat yang dirancang untuk memantau, memelihara, dan mengukur level cairan (dan terkadang padat). Setelah level cairan terdeteksi, sensor mengubah data yang dirasakan menjadi sinyal listrik. Sensor ketinggian digunakan terutama di industri manufaktur dan otomotif, tetapi sensor ini juga dapat ditemukan di banyak peralatan rumah tangga, seperti pembuat es di lemari es.
Ada dua klasifikasi utama untuk sensor level: sensor level titik (point level sensors) dan sensor level kontinu(continuous level sensors). Sensor level titik dirancang untuk menunjukkan apakah cairan telah mencapai titik tertentu dalam wadah. Di sisi lain, sensor level kontinu digunakan untuk membuat pengukuran level cairan yang tepat. Sensor level dapat dibagi lagi menjadi sensor invasif dan non-kontak. Sensor invasif melakukan kontak langsung dengan zat yang mereka ukur, sedangkan sensor non-kontak menggunakan suara atau gelombang mikro.
Ada banyak jenis sensor level titik, tetapi semuanya invasif. Salah satu sensor level titik paling dasar adalah “sakelar apung”. Ketika level cairan naik atau turun dalam wadah, itu memaksa sakelar untuk membuka atau menutup sirkuit. Sensor level optik terdiri dari pemancar inframerah (IR) dan fotodioda. Sebagai sensor jarak fotoelektrik, mereka mendeteksi keberadaan cairan dengan mengukur jumlah cahaya inframerah yang dipantulkan kembali ke fotodioda. Sensor level kapasitansi mengukur perubahan kapasitansi (kemampuan menyimpan muatan listrik) untuk menentukan level cairan dalam tangki. Sensor “garpu tala” menggunakan perbedaan tekanan dan getaran untuk mengukur ketinggian cairan.
Tidak seperti sensor level titik, dua tipe utama sensor level kontinu (ultrasonik dan microwave) adalah non-kontak. Sensor level ultrasonik memancarkan gelombang suara, sedangkan sensor “radar” memancarkan gelombang mikro. Interval waktu antara pancaran gelombang dan refleksi berbanding lurus dengan ketinggian cairan.
Dibawah ini adalah beberapa jenis level sensor.
Keterangan dari gambar diatas:
[BAH/BVP] Air Hammer
[BVK/BVR/BVT] Pneumatic Vibrator
[EAX] Ultrasonic Level Transmitter
[EBX] RF-Capacitance Level Transmitter
[ECX] Pressure Level Transmitter
[EDX] Speed Monitor
[EEX] Electromechanical Level Measuring System
[EFX] By-Pass Level Transmitter
[EGX] Magnetostrictive Level Transmitter
[EPD] Flowmeter
[FAX/FBX] Cable Float Level Switch
[FCX/FDX] Mini Float/Magnetic Level Switch
[FFX] S ide Mounting Float Swtich
[FGX] Magnetic Float Level Transmitter
[JFR] FMCW Radar Transmitter
[JTR] Guided Wave Radar Level Transmitter
[PBX/PMX] Valve And Controller for Dust Collector System
[SAX] Capacitance Level Switch
[SBX] RF-Capacitance / Admittance Level Switch
[SCX] Tuning Fork Level Switch
[SCX] Vibrating Probe Switch
[SDX] Optical Level Switch
[SEX] Rotary Paddle Level Switch
[SFX] Paddle Flow Switch
[SPX] Thermal Dispersion Flow Switch
[SRT/SRS] Conveyer Belt Misalignment Switch & Safety Cable Pull Switch
Semua jenis sensor diatas dapat di integrasikan menjadi IoT dengan menggunakan sistem Simoli.
Sumber gambar: FineTek
